121 Tahun Usia Kota Putussibau (1895-2016)
 |
| Pemotongan Tumpeng |
Putussibau Utara – BU, Puncak perayaan HUT Kota Putussibau ke-121 yang jatuh setiap tanggal 1 Juni kali ini dipusatkan di lapangan Gelora Uncak Kapuas Putussibau Kecamatan Putussibau Utara, yang bertemakan “Melalui Momentum Peringatan Hari Jadi Kota Putussibau Ke-121, Kita Dukung Pola Hidup Sehat Tanpa Narkoba”.
Tampak hadir Bupati Kapuas Hulu Abang Muhammad Nasir, S.H beserta Istri, Wakil Bupati Kapuas Hulu Antonius L.Ain Pamero, S.H, Ketua DPRD Kabupaten Kapuas Hulu dan sejumlah Anggota, Sekretaris Daerah Kapuas Hulu beserta Istri, Anggota Forkopimda Kapuas Hulu, Pimpinan SKPD di lingkungan Pemkab Kapuas Hulu beserta Istri, Pimpinan Instansi Vertikal dan Perbankan, para pimpinan Organisasi Politik, Ormas, Tokoh Agama, Tokoh Adat, Tokoh Masyarakat serta ribuan masyarakat yang hadir memadati lapangan. Puncak perayaan HUT Kota Putussibau ini ditandai dengan pemotongan Tumpeng oleh Bupati Kapuas Hulu dan pesta kembang api serta acara hiburan rakyat untuk menghibur masyarakat Kapuas Hulu dua malam berturut-turut yang dimeriahkan oleh beberapa artis ibu kota Pontianak dan Putussibau, pada Rabu malam (1/6/2016).
Dalam sambutannya ketua Panitia Penyelenggara, Drs.H.Hasan M, M.Si menjelaskan bahwa peringatan perayaan hari jadi Kota Putussibau ke-121 kali ini dimaksudkan agar warga Kota Putussibau dapat lebih mengenal sejarah Kotanya, sehingga dengan demikian lebih mencintai lingkungan kota yang selalu menjadi kebanggaan warga dan bisa terlibat aktif dalam setiap kegiatan warga. Adapun tujuan peringatan secara umum dimaksudkan untuk menggugah kesadaran warga kota dalam mendorong partisipasi, kepedulian dan rasa memiliki terhadap Kota Putussibau. “Dalam rangka peringatan hari jadi Kota Putussibau ke-121di laksanakan juga berbagai kegiatan seperti Bakti Sosial, kegiatan Olah Raga, dan berbagai perlombaan lainnya,” tuturnya.
Sementara itu, Bupati Kapuas Hulu Abang Muhammad Nasir,S.H mengungkapkan bahwa momentum peringatan hari jadi Kota Putussibau ke-121 ini memiliki makna khusus bagi dirinya selaku Bupati Kapuas Hulu, dimana tahun 2016 ini merupakan tahun pertama di periode kedua kepemimpinannya. “Tanpa terasa peringatan hari jadi Kota Putussibau tahun ini adalah yang keenam kalinya kita selenggarakan bersama-sama dalam menyatukan gerak langkah kita membangun dan memperindah Kota Putussibau yang kita cintai ini,” ungkapnya.
Peringatan hari jadi Kota Putussibau yang kita laksanakan malam ini dimaksudkan guna menyegarkan kembali ingatan kita pada masa lampau tentang sejarah terbentuknya Kota Putussibau, yang mana terdapat sekelompok orang atau sebuah pemukiman penduduk yang berdiam di muara sungai yaitu antara sungai kapuas dan sungai sibau. Akhirnya secara De Facto telah diakui dengan pengangkatan pejabat Controleur pertama yaitu L.C.Westenenk pada tanggal 1 Juni 1895. Dan setelah melalui berbagai proses penelitian dan pertimbangan fakta sejarah, maka tanggal tersebut ditetapkan sebagai hari jadi Kota Putussibau. Seiring dengan perkembangan zaman, kita patut mengucapkan syukur kepada Tuhan yang Maha Esa karena Kota Putussibau tidaklah ketinggalan dengan Kabupaten lainnya yang ada di Kalimantan Barat. Banyak sudah kemajuan pembangunan infrastruktur diberbagai bidang serta pertumbuhan ekonomi masyarakat saat ini sudah sangat meningkat, begitu juga Indeks Pembangunan Manusia (IPM) kita terus mengalami peningkatan yang cukup mengembirakan. Ini menunjukkan tingkat kesehatan, pendidikan dan kemampuan daya beli masyarakat Kapuas Hulu lebih baik, tuturnya.
“Sesuai dengan tema peringatan hari jadi Kota Putussibau kali ini saya mengingatkan kepada seluruh komponen masyarakat kita harus waspada terhadap penyalahgunaan norkoba, karena narkoba akan merusak masa depan bangsa kita. Untuk itu perlu komitmen dan kerja keras kita semua agar dapat mencegah masuknya pengaruh narkoba narkoba di Kabupaten Kapuas Hulu demi kelangsungan kehidupan generasi muda kita,” kata Nasir.
Saya berharap peringatan ini tidak hanya dijadikan serimonial saja tetapi juga yang lebih penting adalah makna yang terkandung dari peringatan tersebut. Tidak hanya itu, Nasir juga berpesan bahwa sebagai kota yang masih tergolong kecil, Putussibau memang sedang menata diri menjadi lebih baik. Oleh karena itu peran serta, dukungan, inisiatif dan kekompakan segenap masyarakat sangat diharapkan dalam proses pembangunan yang sedang dilaksanakan, pungkasnya. (Amrin)
Tampak hadir Bupati Kapuas Hulu Abang Muhammad Nasir, S.H beserta Istri, Wakil Bupati Kapuas Hulu Antonius L.Ain Pamero, S.H, Ketua DPRD Kabupaten Kapuas Hulu dan sejumlah Anggota, Sekretaris Daerah Kapuas Hulu beserta Istri, Anggota Forkopimda Kapuas Hulu, Pimpinan SKPD di lingkungan Pemkab Kapuas Hulu beserta Istri, Pimpinan Instansi Vertikal dan Perbankan, para pimpinan Organisasi Politik, Ormas, Tokoh Agama, Tokoh Adat, Tokoh Masyarakat serta ribuan masyarakat yang hadir memadati lapangan. Puncak perayaan HUT Kota Putussibau ini ditandai dengan pemotongan Tumpeng oleh Bupati Kapuas Hulu dan pesta kembang api serta acara hiburan rakyat untuk menghibur masyarakat Kapuas Hulu dua malam berturut-turut yang dimeriahkan oleh beberapa artis ibu kota Pontianak dan Putussibau, pada Rabu malam (1/6/2016).
Dalam sambutannya ketua Panitia Penyelenggara, Drs.H.Hasan M, M.Si menjelaskan bahwa peringatan perayaan hari jadi Kota Putussibau ke-121 kali ini dimaksudkan agar warga Kota Putussibau dapat lebih mengenal sejarah Kotanya, sehingga dengan demikian lebih mencintai lingkungan kota yang selalu menjadi kebanggaan warga dan bisa terlibat aktif dalam setiap kegiatan warga. Adapun tujuan peringatan secara umum dimaksudkan untuk menggugah kesadaran warga kota dalam mendorong partisipasi, kepedulian dan rasa memiliki terhadap Kota Putussibau. “Dalam rangka peringatan hari jadi Kota Putussibau ke-121di laksanakan juga berbagai kegiatan seperti Bakti Sosial, kegiatan Olah Raga, dan berbagai perlombaan lainnya,” tuturnya.
Sementara itu, Bupati Kapuas Hulu Abang Muhammad Nasir,S.H mengungkapkan bahwa momentum peringatan hari jadi Kota Putussibau ke-121 ini memiliki makna khusus bagi dirinya selaku Bupati Kapuas Hulu, dimana tahun 2016 ini merupakan tahun pertama di periode kedua kepemimpinannya. “Tanpa terasa peringatan hari jadi Kota Putussibau tahun ini adalah yang keenam kalinya kita selenggarakan bersama-sama dalam menyatukan gerak langkah kita membangun dan memperindah Kota Putussibau yang kita cintai ini,” ungkapnya.
Peringatan hari jadi Kota Putussibau yang kita laksanakan malam ini dimaksudkan guna menyegarkan kembali ingatan kita pada masa lampau tentang sejarah terbentuknya Kota Putussibau, yang mana terdapat sekelompok orang atau sebuah pemukiman penduduk yang berdiam di muara sungai yaitu antara sungai kapuas dan sungai sibau. Akhirnya secara De Facto telah diakui dengan pengangkatan pejabat Controleur pertama yaitu L.C.Westenenk pada tanggal 1 Juni 1895. Dan setelah melalui berbagai proses penelitian dan pertimbangan fakta sejarah, maka tanggal tersebut ditetapkan sebagai hari jadi Kota Putussibau. Seiring dengan perkembangan zaman, kita patut mengucapkan syukur kepada Tuhan yang Maha Esa karena Kota Putussibau tidaklah ketinggalan dengan Kabupaten lainnya yang ada di Kalimantan Barat. Banyak sudah kemajuan pembangunan infrastruktur diberbagai bidang serta pertumbuhan ekonomi masyarakat saat ini sudah sangat meningkat, begitu juga Indeks Pembangunan Manusia (IPM) kita terus mengalami peningkatan yang cukup mengembirakan. Ini menunjukkan tingkat kesehatan, pendidikan dan kemampuan daya beli masyarakat Kapuas Hulu lebih baik, tuturnya.
“Sesuai dengan tema peringatan hari jadi Kota Putussibau kali ini saya mengingatkan kepada seluruh komponen masyarakat kita harus waspada terhadap penyalahgunaan norkoba, karena narkoba akan merusak masa depan bangsa kita. Untuk itu perlu komitmen dan kerja keras kita semua agar dapat mencegah masuknya pengaruh narkoba narkoba di Kabupaten Kapuas Hulu demi kelangsungan kehidupan generasi muda kita,” kata Nasir.
Saya berharap peringatan ini tidak hanya dijadikan serimonial saja tetapi juga yang lebih penting adalah makna yang terkandung dari peringatan tersebut. Tidak hanya itu, Nasir juga berpesan bahwa sebagai kota yang masih tergolong kecil, Putussibau memang sedang menata diri menjadi lebih baik. Oleh karena itu peran serta, dukungan, inisiatif dan kekompakan segenap masyarakat sangat diharapkan dalam proses pembangunan yang sedang dilaksanakan, pungkasnya. (Amrin)
About uncak.com
Tidak ada komentar