Warga Seberuang Nyatakan Sikap Kutuk Aksi Teroris

Suasana saat kegiatan sedang berlangsung.

KAPUAS HULU, Uncak.com - Sejumlah warga masyarakat Kecamatan Seberuang, Kabupaten Kapuas Hulu yang terdiri dari tokoh masyarakat, tokoh lintas agama, tokoh adat, tokoh pemuda dan pelajar berikrar dan membubuhkan tandatangan menyatakan sikap terhadap terorisme.

Ikrar dan penandatanganan pernyataan sikap terhadap terorisme itu berlangsung di Aula pertemuan kantor pusat CU Tri Tapang Kasih, Sejiram, Jumat (18/5/2018).

Kegiatan itu difasilitasi oleh Polsek Seberuang dan dihadiri pula oleh unsur Muspika Seberuang. Dimana kegiatan itu sebagai bentuk penolakan keras terhadap aksi teroris yang terjadi di tanah air beberapa hari lalu.

Pada kesempatan itu, Kapolsek Seberuang Iptu Albertus Dono Prakoso menghimbau kepada seluruh masyarakat, agar tidak mudah terprovokasi dengan isu-isu yang bisa memecah belah kerukunan antar umat beragama.

Albertus berharap kepada semua unsur supaya selalu bersinergi dalam menjaga Kamtibmas di masyarakat.

Hal senada juga disampaikan oleh Danramil dan Camat Seberuang kepada masyarakat yang hadir, agar tidak mudah terprovokasi dengan isu-isu yang beredar. Apalagi isu yang bisa memecah belah persatuan dan kesatuan antar umat dan bangsa.

Camat mengatakan, mengingat masa gawai Dayak sudah mulai, maka diharapkan kepada masyarakat untuk tidak berlebihan dalam merayakannya, karena bertepatan pula dengan ibadah puasa.

"Rayakan dengan sederhana saja, tapi meriah," kata Iyul Camat Seberuang.

Mereka juga sangat mengutuk keras terhadap aksi teroris dan mengucapkan duka yang mendalam terhadap korban.

Adapun ikrar dan penandatanganan pernyataan sikap terhadap terorisme yang dinyatakan oleh Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) bersama seluruh unsur lapisan masyarakat Kecamatan Seberuang itu yakni sebanyak 3 (tiga) poin, diantaranya:

Pertama : Tidak mentolerir aksi terorisme.

Kedua : Mendukung pemerintah dalam melakukan pemberantasan terorisme.

Ketiga : Menghimbau kepada seluruh lapisan masyarakat menjaga persatuan dan kesatuan agar tidak terpecah belah serta menjadikan terorisme musuh bersama.

Penulis : Petrus Aquari Tody

Editor   : Noto