Recent comments

  • Breaking News

    Jalan Nasional Lintas Timur Putussibau - Perbatasan Kaltim Longsor, Dinas PUPR Sebut Telah Sampaikan ke BPJN Kalbar

    Kondisi ruas jalan nasional di lintas timur, yang menghubungkan antara Kota Putussibau dengan perbatasan Kalimantan Timur, yang mengalami longsor. FOTO : (BPBD Kabupaten Kapuas Hulu).
    KAPUAS HULU, Uncak.com - Tingginya curah hujan yang terjadi dalam beberapa hari terakhir, mengakibatkan ruas jalan nasional di lintas timur, tepatnya di Desa Sayut, Kecamatan Putussibau Selatan, Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, mengalami longsor.

    Peristiwa tersebut terjadi pada Selasa (5/12/2023) dinihari, saat situasi dalam keadaan hujan sejak tengah malam.

    Adapun ruas jalan Putussibau - Nanga Erak, yang terletak di wilayah lintas timur, yang berstatus jalan nasional tersebut, menghubungkan antara Kota Putussibau dengan perbatasan Kalimantan Timur (Kaltim).

    Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Kapuas Hulu, Gunawan, mengatakan bahwa luas dari dampak longsor yang terjadi tersebut yakni sepanjang 38 meter dan lebar 5 meter.

    "Untuk panjang longsor tersebut yaitu 38 meter. Sedangkan lebarnya 5 meter," ujar Gunawan, dihubungi Rabu (6/12/2023) sore.

    Gunawan menjelaskan, terjadinya longsor yang memakan badan jalan nasional tersebut tentunya menghambat akses lalu lintas dan berpotensi membahayakan pengendara yang melintas di wilayah tersebut. Oleh karena itu, ia menghimbau, untuk berhati-hati.

    "Tentunya kita tidak ingin terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, khususnya bagi pengendara yang melewati jalan tersebut. Oleh sebab itu, saya harap kepada pengguna jalan yang melewati jalan tersebut, agar berhati-hati," pintanya.

    Terpisah, Sekretaris Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Kapuas Hulu, Muhammad Kharbi, menyatakan bahwa terkait badan jalan nasional di lintas timur yang terkena bencana longsor tersebut, pihak Pemerintah Daerah Kabupaten Kapuas Hulu melalui Dinas PUPR setempat, telah memberikan informasi kepada pihak terkait, yaitu Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN ) Wilayah Kalbar.

    "Mengenai peristiwa longsor yang terjadi di badan jalan tersebut, kami telah memberikan informasi kepada BPJN Wilayah Kalbar dan kami meminta untuk segera dilakukan penanganan, minimal penanganan darurat terlebih dahulu agar jalan tersebut dapat dilalui dengan tidak membahayakan pengguna jalan," ujar Muhammad Kharbi, dihubungi media ini, Rabu (6/12/2023) sore.

    Ditanya terkait respon atau tanggapan dari pihak BPJN Wilayah Kalbar setelah informasi bencana longsor tersebut disampaikan oleh pihak Dinas PUPR Kabupaten Kapuas Hulu, Muhammad Kharbi menyatakan bahwa pihak BPJN Wilayah Kalbar akan segera menindaklanjutinya.

    "Menurut mereka kemarin, akan segera menindaklanjuti bang, namun terkait langkah yang sudah mereka ambil, sampai sekarang saya belum mendapatkan informasi," ungkap Muhammad Kharbi. (Noto)

    Tidak ada komentar

    Post Top Ad

    Post Bottom Ad