Tegam Kopi, Warkop Kekinian Paling Diminati Warga Putussibau
 |
| Suasana ratusan pengunjung di Warkop Tegam Kopi, Malam Minggu (28/9). |
Sebanyak ratusan pengunjung memadati tempat tersebut, baik di dalam ruangan maupun di luar ruangan terbuka.
 |
| Para pengunjung di warkop Tegam Kopi. |
Dimana berbagai jenis kuliner tersedia di sana, seperti minuman hangat, dingin, makanan ringan dan menu kuliner favorit lainnya.
Eko, pemilik Tegam Kopi, warga Putussibau mengatakan, warkop miliknya tersebut, dibuka mulai dari pukul 08.00 WIB (pagi) hingga pukul 24.00 WIB (tengah malam).
"Sebenarnya kita tutup pukul 24.00 WIB. Tapi tergantung pengunjung juga, karena ada pengunjung yang melebihi batas waktu tersebut," ujar Eko, saat ditemui langsung di tempat usahanya tersebut, Sabtu malam.
Dijelaskan Eko, jumlah pekerja di warkopnya tersebut sebanyak 11 orang, bekerja terdiri dari dua shift, yaitu shift pagi dan malam.
"Kalau luas bangunan termasuk di luar ruangan dan tempat parkir, sekitar 30 meter persegi dengan kapasitas pengunjung lebih kurang 500 orang, baik di dalam ruangan, luar ruangan maupun di lantai atas (lantai dua)," jelas Eko, pria muda yang juga merupakan pengusaha sukses itu.
Menurut Eko, menu yang merupakan favorit bagi para pengunjung adalah berbagai jenis pisang goreng, di antaranya pisang goreng srikaya, pisang goreng keju susu, pisang goreng coklat susu, dan pisang goreng toping lengkap serta beragam jenis minuman kopi.
"Nanti akan ditambah lagi menunya, seperti ubi goreng dan pisang rebus, yang pastinya akan menjadi menu favorit bagi pengunjung," ungkap Eko.
Warkop yang tepat berada di simpang 4 (empat) jalan Gajah Mada itu baru sekitar lima bulan terakhir ini buka, namun sudah dikenal banyak orang, yang merupakan warga Putussibau dan sekitarnya. Terbukti dari jumlah pengunjung yang selalu membludak setiap malamnya.
"Rata-rata hampir setiap malam, pengunjungnya selalu ramai di warkop ini," tambah Eko.
Terkait fasilitas, tersedia jaringan Wi-Fi gratis berkualitas tinggi, full musik, layar lebar untuk nonton bareng (nobar) dan televisi.
Selain itu, suasana yang begitu asyik untuk bersantai, terutama bagi yang membawa keluarga, dan cocok pula untuk kaum muda yang membawa pasangan karena suasananya yang begitu romantis.
Adapun beragam kuliner yang tersedia di warkop tersebut di antaranya minuman hangat yakni kopi bubuk, kopi saring, kopi susu, cappucino, coffee late, coklat flag, green tea, Milo, luwak white coffee, bear brand, Energen vanilla, jahe original, jahe susu, teh hangat, dan teh susu.
Untuk minuman dingin atau cool drink, yakni cappucino coffee late, coklat flag, es kopi susu, green tea, es susu, extra Joss susu, extra Joss biasa, teh es dan mineral.
Sedangkan makanan ringan, yakni kerupuk basah, kerupuk basah goreng, pisang goreng crispy, pisang goreng crispy varian rasa, sosis, mie rebus plus telur dan mie goreng plus telur.
Untuk daftar menu kuliner lainnya, yakni ayam geprek plus sambal mangga, ayam geprek plus sambal biasa, ayam geprek plus sambal kacang, nasi goreng biasa, nasi goreng bakso, nasi goreng sosis, mie tiaw, seblak, mie asin, tempe/tahu penyet, mie sagu, bubur, nasi kuning, bakso dower, bakso bakar, tahu sambal rujak, tahu gejrot dan tahu balado.
Ada pula roti cane, kuah kari ayam, keju coklat, kentang goreng nugget, roti bakar dan Milo keju coklat Oreo.
Pantauan wartawan media ini, hingga pukul 24.00 WIB, tampak masih terdapat beberapa pengunjung yang menikmati beragam kuliner. [Noto]
Berikut foto-foto suasana para pengunjung:
 |
| Suasana para pengunjung yang tampak dari seberang jalan. |
 |
| Para pengunjung yang merupakan warga Putussibau dan sekitarnya. |
 |
| Para pengunjung. |
 |
| Suasana para pengunjung yang sedang menikmati beragam kuliner. |
About ArtikelPublik
Tidak ada komentar