Jembatan Kenerak Rusak Parah, Pengendara Dipungut Biaya

warga setempat saat memperbaiki secara swadaya jembatan Kenerak yang rusak.

KAPUAS HULU, Uncak.com - Jembatan kayu di Desa Kenerak, Kecamatan Semitau, Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, mengalami kerusakan yang cukup parah, dimana kayu pada jembatan tersebut sebagian sudah banyak yang patah sehingga membahayakan pengendara ketika melewatinya.

"Ketika saya melewati jembatan itu, saya dipungut biaya oleh warga, sebab jembatan itu diperbaiki secara swadaya oleh warga setempat. Pungutan kepada pengendara yang lewat secara sukarela untuk mengganti ongkos mereka pada saat memperbaikinya," kata seorang pengendara, warga Sejiram, yang enggan disebutkan namanya kepada uncak.com, Minggu (17/12).

Dikatakannya bahwa dirinya tidak mempermasalahkan pungutan biaya tersebut, namun dia sangat menyayangkan kepada pemerintah setempat, baik Pemerintah Kecamatan maupun Desa, karena tidak ada inisiatif untuk memperbaikinya dengan mengajak warga untuk bergotong royong dengan memfasilitasi warga tanpa memungut biaya kepada pengguna jalan (pengendara) yang lewat.

"Nampaknya yang punya inisiatif untuk memperbaiki jembatan tersebut adalah warga, bukan pemerintah setempat. Buktinya mereka memungut biaya kepada yang lewat. Artinya untuk mengganti ongkos mereka. Wajar saja sih kalau begitu," ungkapnya.

Dia berharap kepada pemerintah daerah dan pemerintah setempat terutama kepada Camat Semitau serta Kades Kenerak agar segera menindaklanjuti masalah tersebut.

"Dimohon kepada Camat Semitau untuk segera mengatasi masalah tersebut demi kenyamanan pengguna jalan," harapnya. [Noto]