Recent comments

  • Breaking News

    1 Dari 8 Orang Tenaga Pendidik Berprestasi Kapuas Hulu Raih Juara III Tingkat Provinsi Kalbar

    Sarmin, S.Pd, juara III Pengawas SD Berprestasi
    Putussibau (Berita Uncak) - Pemilihan tenaga pendidik seperti guru, kepala sekolah dan pengawas sekolah berprestasi tingkat Provinsi Kalimantan Barat merupakan seleksi untuk mendapatkan wakil Kalbar di tingkat Nasional. Dalam pemilihan tersebut, 1 dari 8 orang perwakilan Kabupaten Kapuas Hulu berhasil meraih juara 3 (tiga) Pengawas SD berprestasi tingkat Provinsi Kalimantan Barat yang dilaksanakan tanggal 3 Juni 2016, bertempat di Hotel Best Western Kota Baru Pontianak.

    Prestasi membanggakan telah ditoreh oleh salah seorang Pengawas SD yang mewakili Kabupaten Kapuas Hulu pada lomba Pemilihan Guru, Pengawas dan Kepala Sekolah berprestasi Tingkat Provinsi Kalimantan Barat tahun 2016.

    "Syukur Alhamdulillah saya bisa meraih juara 3 (tiga) Pengawas SD Berprestasi Tingkat Provinsi Kalimantan Barat tahun 2016," ucap Sarmin, S.Pd, Pengawas SD Kecamatan Putussibau Utara kepada media ini, Sabtu (11/6/2016).

    Sarmin juga menuturkan bahwa ada 8 perwakilan Kapuas Hulu yang ikut lomba pendidik berprestasi tahun ini, diantaranya Guru TK, Guru SD, Guru SMP, Guru SMA, Kepala SD, Kepala SMP, Kepala SMA dan Pengawas SD. "Dan yang berhasil meraih juara 3 (tiga) hanya saya sebagai Pengawas SD berprestasi, sedangkan rekan yang lain belum berhasil. Dari 8 perwakilan tersebut merupakan hasil seleksi terbaik kita sebagai juara 1 (satu) di tingkat Kabupaten Kapuas Hulu," katanya.

    Kegiatan lomba pendidik prestasi ini memang dilakukan setiap tahunnya dan Kapuas Hulu jarang mendapatkan juara. Sebab, ada beberapa aspek tes yang memang harus kita lalui, diantaranya Tes Tertulis, Wawancara, Presentasi Karya Ilmiah, Portofolio, Masa Kerja dan Kualifikasi Pendidikan, jelas Sarmin, yang juga mantan Kepala SDN 04 Putussibau.

    "Memang kalau di lihat ada beberapa aspek yang membuat saya harus meraih juara 3, yaitu masa kerja saya. Bandingkan saja, untuk juara 1 dari Kota Pontianak masa kerja sebagai Pengawas 12 tahun, juara 2 dari Kota Singkawang dengan masa kerja 10 tahun, sedangkan saya masa kerja sebagai Pengawas baru 10 bulan. Tetapi kalau aspek lainnya kita tidak kalah," katanya.

    Namun, saya tidak menyerah begitu saja dan terus berusaha untuk maju tahun depan lagi, karena selisih nilai diantara juara 1, 2 dan 3 sedikit sekali. "Maka kalau saya masih di percaya, saya optimis untuk tahun depan bisa meraih juara yang lebih baik lagi," tuturnya.

    Saya berharap juga kepada rekan-rekan Pengawas maupun Kepala Sekolah untuk terus meningkatkan kompetensinya dalam rangka meningkatkan pelayanan pembinaan pendidikan pada binaan masing-masing. Salah satunya melalui tes atau seleksi Guru dan Pengawas berprestasi baik tingkat Kabupaten maupun tingkat Provinsi, harapnya. (Amrin)

    Tidak ada komentar

    Post Top Ad

    kmiklan
    kmiklan

    Post Bottom Ad

    kmiklan