Peringati HAN, SMANSA Putussibau Gelar Upacara, Lomba dan Pawai

Siswa-siswi SMANSA Putussibau, saat melakukan pawai dalam rangka memperingati dan memeriahkan HAN 2018.

KAPUAS HULU, Uncak.com - Dalam rangka memperingati serta memeriahkan Hari Anak Nasional (HAN) tahun 2018, SMA Negeri 1 (SMANSA) Putussibau, Kabupaten Kapuas Hulu menggelar berbagai kegiatan dan lomba.

Berbagai kegiatan dan lomba yang digelar tersebut, diantaranya lomba melukis papan impian, upacara, menulis cita-cita, dan pawai.

Untuk lomba melukis papan impian, diikuti oleh tiga orang perwakilan dari setiap kelas dengan jumlah keseluruhan siswa yang mengikuti lomba yaitu 63 orang.

Lomba dilaksanakan pada hari Minggu, 22 Juli 2018 di ruang aula SMANSA  Putussibau. Kegiatan itu dimulai pada pukul 13.00 hingga pukul 16.30 WIB. Siswa melukis di kertas karton dengan impian berupa cita-citanya. Juri kegiatan lomba tersebut adalah Winardi dan Elia.

Sedangkan upacara Hari Anak Nasional, dilaksanakan pada hari Senin (23/7/2018) di halaman upacara SMANSA, yang dipimpin langsung Kepala SMANSA Putussibau M. Djusanudin selaku pembina upacara.

Drumband The Glorius SMANSA Putussibau turut memeriahkan peringatan HAN 2018.

Djusanudin mengatakan, Sesuai tema Hari Anak Nasional yang telah ditetapkan Kementerian dan Kebudayaan Republik Indonesia yaitu GENIUS.

"Genius yaitu gesit, empati, berani, unggul dan sehat. Setiap siswa harus gesit dalam bertindak, empati harus dimiliki oleh setiap siswa dengan tidak mengutamakan egonya, berani dalam mengemukakan pendapat, unggul dalam prestasi baik akademik maupun nonakademik serta selalu dalam keadaan sehat," terangnya.

Sementara itu, pada pukul 08.30 WIB, kegiatan pawai dimulai. Menurut Ketua Panitia yaitu Halimatussadiyah, rute  perjalanan dimulai dari SMANSA menuju Jernding Abdurrahman kemudian Jalan Komyos Sudarso dan ke Jalan D.I Panjaitan, serta kembali ke SMANSA.

"Urutan pawai yaitu barisan pembawa spanduk, drumband The Glorius, barisan pembawa spanduk GENIUS, barisan siswa berpakaian adat dan barisan siswa berpakaian seragam sekolah berdasarkan angkatan," jelasnya.

Setelah upacara, siswa menulis cita-cita di kain putih berukuran 7 (tujuh) meter untuk satu angkatan. Jadi keseluruhan kain yang digunakan yaitu 21 meter.

Usai pawai, kegiatan itu diakhiri dengan pembagian hadiah para pemenang lomba melukis papan impian.

Juara satu kelas XII IPA2, juara dua kelas XI IPA2, dan juara tiga yaitu XI IPA3.  [Noto]