2 Petugas Medis dan 2 Guru di Kapuas Hulu Terpapar COVID-19, Total 5
 |
| Bupati Kapuas Hulu, A.M Nasir, dalam acara Pengukuhan dan Pelantikan Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama, Jabatan Administrator dan Jabatan Pengawas di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu, Selasa (17/8). |
Hal tersebut dikemukakannya dalam acara Pengukuhan dan Pelantikan Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama, Jabatan Administrator dan Jabatan Pengawas di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu, bertempat di gedung MABM, Jalan Budaya Kelurahan Kedamin Hilir, Kecamatan Putussibau Selatan, Selasa (18/8/2020).
Dikatakan Bupati, empat orang yang terpapar COVID-19 tersebut yakni dua orang petugas kesehatan di Puskesmas Putussibau Utara dan dua orang guru di salah satu SMPN di Kecamatan Putussibau Selatan.
"Ada empat positif Corona pagi ini. Ini jangan terus terjadi di Kapuas Hulu. Vase ke-2 ini semakin berat, tapi banyak yang menganggapnya hal yang biasa," kata Bupati.
Menurut Bupati, bagi yang tidak mengindahkan protokol kesehatan, pihaknya akan menerapkan Instruksi Presiden (Inpres). Dimana pada Inpres tersebut ada penekanan sanksi.
"Itu nantinya akan dibuat Perbup, dimana tindak lanjutnya ke penindakan. Nanti razia kalau bisa pagi - sore. Tindak yang tidak pakai masker. Kami minta kepada berbagai pihak terkait untuk dapat membantu menertibkan ini secara bersama-sama," tegas Bupati.
Sementara itu, Wakil Bupati Kapuas Hulu, Antonius L. Ain Pamero mengatakan, dengan adanya penambahan empat orang yang positif COVID-19 hari ini, maka di Kapuas Hulu saat ini totalnya berjumlah lima warga yang terkonfirmasi COVID - 19, dimana terdiri dari tiga petugas kesehatan dan dua tenaga pendidikan (guru).
"Kami telah mendapatkan laporan dari hasil swab bahwa di Kapuas Hulu bertambah kasus positif COVID - 19, awalnya satu belum lama ini, kemudian bertambah empat kasus baru, jadi total ada lima orang positif COVID - 19," terang Wabup.
Dijelaskannya, penanganan terhadap lima orang tersebut sudah dilakukan isolasi dan pengawasan dari Gugus Tugas COVID-19.
Antonius menegaskan, masyarakat jangan menganggap sepele wabah COVID - 19, di era new normal ini masyarakat menganggap COVID - 19 sudah berlalu, padahal belum.
Lebih lanjut Wabup menyatakan, masyarakat jangan mengucilkan pasien posotif COVID - 19, melainkan harus diberikan semangat, jangan dikucilkan, baik pasien maupun keluarga pasien.
"Masyarakat harus memahami kondisi saat ini, maka dari itu disiplin protokol kesehatan. Jangan sampai COVID - 19 itu semakin meluas," ungkapnya.
Pada kesempatan yang sama, Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kapuas Hulu, Bung Tomo, membenarkan, empat orang yang positif COVID-19 tersebut yakni dua diantaranya berjenis kelamin laki-laki dan dua perempuan.
"Ya benar. Dua orang diantaranya guru di SMPN 7 Putussibau. Sedangkan yang keduanya lagi yaitu petugas kesehatan di Puskesmas Putussibau Utara dan Puskesmas pembantu di wilayah Putussibau Utara," jelasnya. [Noto]
About ArtikelPublik
Tidak ada komentar