57 Formasi PPPK Jabatan Fungsional Teknis di Pemkab Kapuas Hulu Diperebutkan
 |
| Tempat seleksi kompetensi calon Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), di Gedung SMK Negeri 1 Putusibau. |
Dalam peninjauan itu, Sekda didampingi Inspektur, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Kapuas Hulu, Panitia Seleksi Nasional (Panselnas) dari Kantor Regional V Badan Kepegawaian Negara (BKN) dan Kepala Bagian Tata Pemerintahan serta Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Sekretariat Daerah Kabupaten Kapuas Hulu.
Selain peninjauan proses berjalannya ujian dengan metode Computer Assisted Test (CAT), juga melakukan pembukaan segel, sebelum berlangsungnya ujian dengan metode CAT tersebut.
Pada kesempatan itu, Sekda mengucapkan terimakasih dan apresisasi yang setinggi-tingginya atas terlaksananya seleksi PPPK tersebut.
Dijelaskan Sekda, seleksi kompetensi penerimaan PPPK tersebut, untuk jabatan fungsional teknis di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu formasi tahun 2022.
"Nilai atau hasil ujian yang keluar nantinya benar-benar murni dari para peserta, dimana nilai akhirnya melewati ambang batas penilaian atau passing grade yang telah ditentukan secara aturan," jelasnya.
Sekda berharap kepada para peserta, agar benar-benar serius dan fokus dalam mengisi soal-soal ujian tersebut, Sebab, kata Dia, hasilnya benar-benar murni, dimana tidak ada intervensi dari pihak mana pun.
"Hasilnya akan keluar setelah para peserta mengerjakannya. Saya berharap kepada para peserta yang lulus nantinya agar rendah diri dan bagi yang tidak lulus tetap semangat, serta menerimanya dengan berlapang dada karena masih ada kesempatan berikutnya," tutur Sekda.
Sementara itu, berdasarkan pengumuman pada 14 Maret 2023 lalu dari Kepala BKPSDM Kabupaten Kapuas Hulu, menyebutkan bahwa kegiatan yang dimulai pada hari ini dan akan berakhir besok, merupakan tahapan akhir seleksi dalam rangka mencari putra putri terbaik yang akan mengabdi di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu sebagai PPPK.
Adapun jumlah formasi yang dibuka, yaitu sebanyak 81 formasi, namun hanya 57 formasi yang terisi, dimana dalam proses pendaftaran dan seleksi administrasi pada akhirnya yang terisi oleh pelamar hanya sebanyak 57 formasi atau terjadi kekosongan sebanyak 24 formasi.
Sedangkan berdasarkan rekapitulasi peserta yang lulus seleksi administrasi dan akan mengikuti seleksi kompetensi untuk mengisi 57 formasi tersebut yaitu sebanyak 171 orang pelamar, dimana terbagi menjadi 150 orang dalam tiga sesi pada hari ini dan 21 orang dalam satu sesi besok.
Atas banyaknya jumlah formasi yang tidak terisi tersebut, Sekda menyatakan suatu kerugian karena untuk mendapatkan alokasi formasi pada jabatan teknis merupakan suatu hal yang sulit didapatkan.
Oleh karena itu, Sekda berharap kepada BKPSDM Kabupaten Kapuas Hulu, agar dapat mengevaluasi dan lebih selektif lagi dalam mengajukan formasi sesuai dengan urgensi kebutuhan Pemerintah Daerah serta ketersediaan kualifikasi pendidikan bagi Sumber Daya Manusia (SDM) di Kabupaten Kapuas Hulu.
"Untuk selanjutnya diharapkan kepada BKPSDM Kabupaten Kapuas Hulu, agar pengisian formasi pada saat penerimaan Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) bisa lebih maksimal dan tepat sasaran sesuai urgensi kebutuhan Pemerintah Daerah," tegas Sekda. (Noto)
About ArtikelPublik
Tidak ada komentar