Pujasera Putussibau Perlu Pembenahan

Kondisi bangunan Pujasera Putussibau /Amrin

Putussibau (Berita Uncak) - Pusat Jajanan Selera Rakyat (Pujasera) adalah tempat makan yang terdiri dari gerai-gerai (counters) makanan yang menawarkan aneka menu yang variatif. Pujasera merupan area makan yang terbuka dan bersifat informal, dan biasanya berada di mal, pusat perbelanjaan, perkantoran, universitas atau sekolah modern.

Pemilik gedung dalam pengelolaan biasanya memberikan penawaran kepada sebuah perusahaan pengelola properti atau pengelola acara (event organizer) yang berpengalaman dalam mengelola Pujasera.

Dari hasil pantauan kami dilapangan, bahwa Pujasera Putussibau yang terdapat pada sekeliling stadion GOR Uncak Kapuas yang dibangun tahun 2016 lalu oleh Dinas Perindustrian Perdagangan Dan Koperasi (Disperindagkop) Kabupaten Kapuas Hulu, kondisi fisik gedung sudah sangat memperihatinkan. Banyak bahan bangunannya yang sudah rapuh dan bagian dek sudah bocor, ditambah lagi dengan kondisi halaman Pujasera yang becek dan kumuh karena tidak terpelihara.

Keadaan seperti ini menjadi sorotan banyak masyarakat yang sering mampir di Pujasera agar dapat dibenahi segera, sehingga pengunjung merasa nyaman ketika ingin berbelanja. Hal ini juga disebabkan karena pengelolaannya kurang tepat dan salah. Tetapi kalau dikelola dengan baik tentu akan menjadi tempat yang ramai dikunjungi karena Pujasera adalah maskot dan citra Kota Putussibau yang berada di pusat kota, sehingga menjadi perhatian bagi pendatang.

Selain dari itu, banyak setiap ruko yang ada tidak difungsikan dan hanya beberapa saja yang buka. Padahal setiap ruko sudah ada yang punya untuk disewakan sehingga banyak dari masyarakat yang ingin menempati untuk berjualan tidak bisa.

Banyak harapan dari masyarakat agar Pujasera dapat dilakukan pembenahan agar lebih menarik serta berfungsi dengan maksimal, karena membantu juga dari segi PADnya.

Kepala Disperindagkop Kabupaten Kapuas Hulu Petrus Kusnadi, S.Sos.,M.Si, saat ditanya media ini mengatakan bahwa pembangunan Pujasera ada tiga titik atau Kecamatan yang sudah kita usulkan ke Kementerian Perdagangan RI melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk tahun anggaran 2017. Dari ketiga titik ini semuanya kita usulkan bangun baru, termaksud Pujasera Putussibau Kota Kecamatan Putussibau Utara, tuturnya.

"Tiga Kecamatan tersebut diantaranya Putussibau Utara, Jongkong dan Badau. Mudah-mudahan bisa terealisasi semuanya usulan kita karena penentuan titik usulannya ditentukan dengan sistem online," katanya. (Amrin)