Recent comments

  • Breaking News

    Jambret Mulai Mengintai Serta Resahkan Warga Kota Putussibau Dan Sekitarnya


    Foto: Ilustrasi Jambret
    Putussibau (Uncak.com) – Akhir-akhir ini warga Kota Putussibau diresahkan dengan beberapa aksi penjambretan dan pencurian dengan cara merampas tas korban atau barang berharga yang dibawa saat sedang mengendarai sepeda motor dengan sasaran utama pelaku adalah para wanita atau ibu-ibu.
    Seperti halnya yang telah menimpa seorang wanita atau ibu rumah tangga menjadi korban penjambretan di Jalan Jeranding Abdurahman Putussibau Kabupaten Kapuas Hulu, tepatnya di belakang SMPN 1 Putussibau, Sabtu (27/8/16) sekitar pukul 16.00 WIB.

    Korban diketahui bernama Yulianti (31), warga Jalan Gajah Mada Gg. Sungai Kuali Putussibau Kota, Kecamatan Putussibau Utara Kapuas Hulu. Yulianti sehari-hari bekerja dengan membuka warung di Pusat Jajanan Selera Rakyat (Pujasera) Jalan Gajah Mada Putussibau.


    Diceritakan Yuli akrab sapaannya, saat kejadian dirinya dalam perjalanan pulang menuju rumah dengan melewati jalan Jeranding Abdurrahman Putussibau. Tepat dibelakang SMPN 1 Putussibau tiba-tiba datang pelaku yang sudah membuntuti saya dengan mendempetkan motornya dan langsung merampas tas ditubuh saya hingga tali tasnya terputus.


    Karena motor dalam posisi berjalan, hampir saja saya terjatuh. Namun, hanya lecet pada tumit kaki saja karena menahan motor yang oleng akibat tubuh saya menahan tas yang dirampasnya. Saya sempat mengejar setelah berhasil merampas tas, pelaku langsung melarikan diri menuju kearah Jalan Antasari dan KS. Tubun Putussibau Kota, tetapi saya kehilangan jejak dan pelaku berhasil melarikan diri karena sangat laju membawa motornya. “Pelaku tidak saya kenal dan beraksi sendiri saja dengan menggunakan motor Honda Beat berwarna hitam merah,” tutur Yuli kepada media ini, Minggu (28/8/16).


    Dari kejadian tersebut, saya mengalami kerugian berupa uang tunai yang berada didalam tas tersebut sebesar Rp1,5 juta serta satu buah kartu ATM yang berada dalamnya. “Atas Kejadian tersebut, saya langsung melaporkannya kepada pihak Polres Kapuas Hulu dan kasus ini sudah ditangani oleh pihak Kepolisian untuk ditindaklanjuti,” ungkapnya.


    Effy Susanti (40) Salah satu ibu-ibu warga Jalan Danau Kayan Putussibau, juga menuturkan bahwa sudah mulai tidak aman lagi kalau sering terjadi penjambretan dijalan raya dengan merampas tas yang dibawa, apalagi sasaran pelaku adalah kaum perempuan serta ibu-ibu.


    “Kalau sudah begini saya pun jadi takut kalau berjalan sendirian, apalagi kalau sudah membawa tas walaupun didalamnya tidak ada uang serta barang berharga, yang pastinya keselamatan kita jadi terancam,” kata Effy.


    Saya juga menghimbau kepada ibu-ibu terutama para kaum perempuan yang sering membawa tas untuk berhati-hati, apalagi kepada anak-anak kita yang sering menelphone atau main Hp saat sedang berkendara diatas motor, karena bisa memancing para pelaku untuk melakukan penjambretan, himbaunya.   
    [ Is / Amrin ]

    Tidak ada komentar

    Post Top Ad

    kmiklan
    kmiklan

    Post Bottom Ad

    kmiklan